Oral sex atau seks oral merupakan salah satu variasi dalam hubungan seksual yang menggunakan mulut, bibir, atau lidah. Sebelum melakukan aktivitas ini, beberapa pasangan kerap menyikat gigi terlebih dahulu agar merasa lebih segar dan siap untuk bercinta.

Padahal, aktivitas menyikat gigi sebelum seks oral sangat tidak direkomendasikan karena bisa berdampak pada kesehatan. Mengapa demikian? Simak penjelasan selengkapnya.

Baca juga: Jarang Disadari, 5 Kesalahan Sikat Gigi Ini Masih Sering Dilakukan

Bahaya Sikat Gigi Sebelum Seks Oral

Mengutip situs Well and Good, menyikat dan membersihkan gigi dengan benang (flossing) bisa meningkatkan risiko perlukaan di area gusi dan mulut, meski tak menimbulkan rasa sakit. Kondisi ini terbukti dari seringnya darah keluar saat kita meludah usai membersihkan gigi.

Jika gusi dan bibir berdarah, maka risiko penularan penyakit saat seks oral jadi lebih tinggi. Contohnya, jika ada pria yang tidak memiliki riwayat penyakit menular seksual, tetapi ada luka di gusinya. Lalu, pasangannya adalah perempuan yang terkena HIV. 

Jika pria dengan luka di gusi itu memberikan seks oral  kepada perempuan yang HIV, maka penularan virus bisa terjadi. Pasalnya, cairan vagina atau darah adalah media yang bisa menularkan HIV. 

“Ketika seks oral, infeksi menular seksual atau IMS mudah menular jika seseorang mengalami sariawan atau gusi berdarah saat menyikat gigi,” ungkap Erika Schwartz, MD, seorang ahli penyakit dalam asal Amerika Serikat, seperti dikutip dari Well and Good. 

Meski begitu, bukan berarti menyikat gigi sebelum melakukan seks oral dilarang. Boleh saja menyikat gigi, asal lebih berhati-hati dan jangan sampai melukai jaringan mulut. 

Selain lebih berhati-hati saat menyikat gigi, para ahli juga menyarankan para pasangan untuk melakukan pemeriksaan mulut sebelum memberikan seks oral. Pastikan tidak memiliki luka, penyakit gusi, bisul, herpes, atau infeksi lain di dalam mulut. 

Baca juga: Infeksi Jamur di Mulut (Oral Thrush), Berbahayakah?

Itulah informasi risiko menyikat gigi sebelum seks oral. Jika memiliki keluhan yang berkaitan dengan kesehatan gigi dan mulut, sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter gigi terdekat sedini mungkin, ya! Salah satu yang bisa didatangi adalah Klinik Rata. 

Di Klinik Rata, para pasien bisa melakukan berbagai perawatan gigi dan mulut yang dibutuhkan. Mulai dari perawatan untuk memperbaiki kerusakan gigi, perawatan ortodontik, hingga perawatan untuk meratakan gigi secepat 3-6 bulan* dengan Clear Aligners™ Rata.

Rata juga memiliki tim dokter gigi profesional yang akan membantu memperbaiki kondisi kesehatan gigi kamu.

Rekomendasi Clear Aligners & Klinik Gigi Terdekat

Rata.id Clinic Center | Klinik Gigi & Clear Aligners

Kunjungi dokter gigi Rata terdekat di Pakubuwono, Kebayoran Baru untuk konsultasi mengenai perawatan aligner gigi atau masalah kesehatan gigi dan mulut lainnya.

Alamat: Jl. Pakubuwono VI No.71, RT.11/RW.2, Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta, 12120

Rata.id Gading Serpong, BSD | Klinik Gigi & Clear Aligners

Mencari klinik gigi di BSD? Klinik Rata Gading Serpong hadir untuk menjawab kebutuhan akan kesehatan gigi dan mulut kamu. Jangan sungkan untuk berkonsultasi mengenai perawatan untuk meratakan gigi tanpa behel dengan Clear Aligners™ Rata, ya!

Alamat: Ruko Mendrisio 2, Jl. Boulevard Raya Gading Serpong, Banten, Kelapa Dua, Banten 15810

Rata.id Surabaya, Jawa Timur | Klinik Gigi & Clear Aligners

Tinggal di luar Jabodetabek? Tenang! Klinik Rata juga tersedia di area kota Surabaya dan sekitarnya. Kunjungi dokter gigi Rata di alamat berikut, ya.

Alamat: Jl. Biliton No.43, RT.002/RW.07, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur 60281

Yuk, segera jadwalkan kedatanganmu ke Klinik Rata! Cek website Rata dan Instagram @rata.id untuk info lengkap. Hubungi tim Rata dengan klik tombol WhatsApp di bawah layar, ya!