Gigi Anak Berantakan: Ini Penyebab dan Cara Merawat Gigi Susu!
Telah ditinjau secara medis oleh drg. Jessica Endriyana, M.Si.
Siapa sangka kalau tumbuhnya gigi susu yang kurang baik dapat mempengaruhi pertumbuhan gigi permanen? Di kemudian hari, kondisi ini bisa memicu gigi berantakan pada anak. Kesehatan gigi susu ternyata sangat penting bagi pertumbuhan gigi permanen anak. Gigi susu sudah ada di dalam gusi bayi sejak bayi lahir dan biasanya muncul saat mereka berusia 6 bulan.
Pertumbuhan gigi anak
Saat anak berusia 3 tahun, kemungkinan sudah memiliki gigi susu lengkap berjumlah 20 gigi. Susunannya adalah 4 gigi seri, 2 gigi taring, dan 4 gigi geraham di setiap rahang atas dan bawah.
Nah, gigi susu sangat menentukan ruang yang tersedia untuk pertumbuhan gigi permanen. Gigi susu dapat membuat gigi permanen seseorang tumbuh berantakan atau tidak beraturan.
Gigi susu yang tanggal lebih awal dapat membuat gigi permanen lebih bebas untuk tumbuh dan mengambil ruang gigi lain untuk tumbuh. Hal ini yang membuat gigi lainnya lebih sulit menemukan ruang untuk tumbuh dan membuat gigi berantakan.
Baca juga: Ratain Gigi Berantakan Pakai Aligner™ Rata Gak Sampai Setahun? Ini Honest Review Riri!
Gigi susu yang berlubang juga harus menjadi perhatian. Saat gigi susu bermasalah, gigi susu tidak dapat menempatkan gigi permanen di posisi yang ideal. Akibatnya, gigi permanen tumbuh bertumpuk dan tidak beraturan.
Gigi yang tumbuh berantakan kemudian sulit untuk dibersihkan dan berpotensi menyebarkan infeksi ke sekitar gigi lainnya. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan perawatan gigi dan mulut sedini mungkin, agar gigi permanen tumbuh sempurna.
Penyebab lain gigi anak tumbuh berantakan
Mengapa gigi anak tumbuh berantakan? Beberapa faktor pemicu gigi berantakan pada anaki, antara lain:
Faktor genetik dari orang tua
Durasi tanggalnya gigi susu (gigi susu lepas terlalu lama atau cepat)
Kebiasaan buruk si kecil, seperti menggigit kuku, mengisap jempol, atau menggigit bibir.