Gigi Kuning Akibat Vape? Ini Faktanya!
Tidak hanya rokok tembakau, ternyata vape atau rokok elektrik juga berbahaya bagi kesehatan gigi dan mulut. Salah satunya membuat gigi menjadi lebih kuning.
Banyak yang beranggapan, penggunaan vape dapat mengurangi bahaya dan
menggantikan rokok tembakau. Namun, terdapat beberapa masalah kesehatan gigi dan mulut efek penggunaan vape.
Ternyata, menghisap vape juga bisa membuat gigi kuning karena likuid yang mengandung nikotin di dalamnya. Terlebih, jika likuid tersebut ditambah perasa. Paparan nikotin dan perasa yang terus menerus akan menimbulkan noda pada gigi.
Bahaya vape untuk kesehatan gigi dan mulut
Selain membuat gigi kuning, terdapat beberapa bahaya lain yang dapat mengganggu kesehatan gigi dan mulut sebagai berikut.
Mulut Kering
Penggunaan vape dapat memicu mulut kering akibat kandungan propilen glikol di dalam likuid. Propilen glikol merupakan zat pelarut pada likuid vape yang digunakan untuk melarutkan senyawa turunan nikotin. Jika tidak diatasi dengan segera, mulut kering dapat menimbulkan bau mulut, sariawan, dan kerusakan gigi.
Gigi Berlubang
Sama halnya dengan permen atau makanan manis, likuid yang ada di dalam vape juga berbahaya untuk gigi. Perasa pada cairan vape dapat menimbulkan gigi berlubang. Karenanya, hindari penggunaan vape dan lakukan perawatan gigi secara berkala.
Baca juga: Cara Mengatasi Gigi Berlubang yang Ampuh & Efektif
Masalah Bakteri pada Gigi
Gigi yang terpapar aerosol vape memiliki bakteri lebih banyak di dalam mulutnya. Bakteri ini pada akhirnya menyebabkan penyakit gusi, kerusakan gigi, dan bau mulut.
Peradangan Gusi
Vape ternyata juga dapat memicu inflamasi atau peradangan pada gusi. Jika tidak dilakukan perawatan lebih lanjut, dapat berkembang menjadi penyakit periodontal.
Iritasi Mulut
Terakhir, vape pun dapat memicu iritasi mulut serta tenggorokan. Diawali dengan gejala gusi bengkak, nyeri pada gusi, dan kemerahan.
Mengatasi gigi kuning efek vape
Tidak hanya buruk untuk pernapasan, vape juga dapat membuat gigi kuning. Untuk mengatasi hal tersebut, kamu dapat melakukan beberapa hal di bawah ini:
- Membersihkan karang gigi setiap 6 bulan sekali.
- Melakukan pemutihan gigi atau bleaching gigi untuk membuat gigi lebih cerah.
- Menggunakan pasta gigi dengan kandungan pemutih di dalamnya.
- Menggunakan pasta gigi yang khusus untuk perokok. Di dalamnya, terdapat butiran skrub halus yang dapat menggosok permukaan gigi dan menghilangkan noda yang menempel.
Baca juga: 5 Hal yang Dilarang Setelah Membersihkan Karang Gigi

Cara tersebut hanya bisa mengurangi efek buruk vape, namun ada baiknya untuk menghentikan kebiasaan nge-vape untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Jika terjadi indikasi seperti di atas segera konsultasikan kesehatan gigi dan mulut di klinik kami. Silakan kunjungi sosial media kami di @rata.id atau website www.rata.id untuk info lebih lanjut.
komentar
Belum ada komentar
Jadi yang pertama memberikan komentar